Hingga saat ini, belum ada perwira tinggi militer pribumi (asli) Aceh yang menduduki posisi penting di mabes TNI. Belum pernah....
kenapa semua ini terjadi??
Bisa jadi ada stereotip bahwa Pemuda Aceh berbahaya menduduki posisi penting di militer indonesia. karena Aceh itu bekas Gerakan Aceh Merdeka (GAM). makanya pendidikan militer enggan mengangkat pemuda asli Aceh menjadi perwira Top di TNI. Jangan-jangan mereka bakalan membelot dari NKRI suatu saat...
Toh, mereka hanya di berikan jabatan biasa di kalangan militer.(mungkin di kalangan militer itu jabatan bagus, tapi bagi masyarakat sipil, itu biasa saja) Alhamdulillah, itu sudah bagus juga. namun sangat disayangkan... Sepertinya perlu adanya perubahan sejarah di masa depan bahwa Panglima TNI / Pangdam Iskandar Muda itu keturunan Asli Aceh..
Mungkin di mabes TNI sana ada ( pihak yang mengaku) keturunan Aceh... tapi bukan aceh asli. tapi hanya keturunan campuran Jawa-Aceh atau apalah...
Pangdam di Aceh pun belum pernah terpilih anak bangsa yang makan 'asam sunti' dari kecil. Berbeda dengan Kapolda yang diangkat dari putra asli daerah yang menempuh pendidikan di instansinya.
 |
| Struktur Mabes TNI |
Tak bisa di pungkiri... sekarang banyak prajurit TNI yang asli Aceh... tapi sejauh mana jenjang karir prajurit asli Aceh tsb?? prajurit lapangan kah??bisakah mereka mendapatkan jabatan top di mabes TNI?? menempuh pendidikan militer di Magelang sana saja sulit.
Faktor Historis
Ya. ini ada benarnya juga...
Aceh pernah di dera konflik antara TNI dan GAM.
dan banyak prajurit TNI dari luar aceh yang tewas ketika terjadi Darurat Militer.
Untuk kedepan, lupakan sejarah kelam itu....kita berharap ada putra asli daerah aceh yang menduduki posisi penting di mabes TNI. berikan kesempatan buat mereka. karena aceh itu juga Indonesia, bukan?
Pemerintah pusat jangan tinggal diam membaca dan mempertimbangkan hal ini !
0 comments:
Post a Comment